Jumat, 31 Desember 2010

JujuR.......



Terhalang sebelum melangkah........
hancur sebelum memulai....
tak berkeping karena....hanya tinggal debu...
Dikala khilaf merasuki pikiran
kelu lidah tuk ungkapkan....
karena sadar, kehancuran tlah datang....


kini...jiwaku sendiri...
kau tinggalkan perih.tinggalkan sedih..
tinggalkan sendiri aku di sini ...
jika emang kau tak ingin menyakiti ku ,,,
mempermain kan ku...serta mencuek kan ku...
maka jangan tinggal kan aku...


hanya kata mohon Yang Ku pinta ...ta''lebih dan ta''kurang.
walau berat pastinya
aku harus melangkah menjauhimu....
karena aku tak ingin membuatmu terus merasa sakit...


terima kasih kamu tlah temani hariku


terima kasih atas ceria yang kamu berikan....
maaf bila catatan itu membuat mu kecewa...


Kamis, 30 Desember 2010

aku. siapa aku?




aku. siapa aku?

kutanyakan pd cermin.__cermin menjawab aku sendiri saja tidak tahu.

kutanyakan pd bayangan.__banyangan menjawab aku saja tidak bisa melihat

banyanganmu.

kutanyakan pd angin udara air.__air menjawab aku saja tak bisa berakata apa_apa

kutanyakan pd diriku.__perasaaN ini menjawab kau terlalu pengecut

ujung cerita kutanya pada teman. teman menjawab tanyakan lagi

pada HATIMU jadi aku menjawab siapa aku.

siapa aku yaNg sesungguh nya.

aku yang semula melihatnya jadi menginginkannya
jadi memimpikannya dan jadi merindukannya
tapi apa yang terjadi?
siang menjadi sore
sinar indah itu mulai memudar
yang semula putih bersih menjadi kuning
aku jadi menghawatirkannya
hatiku telah terbisus olehnya
semakin lama kutatap sinar itu mulai menghilang
dan kini tinggal petang membayang

aku merindukanmu matahariku
aku sungguh merindukanmu
engkau yang membuat hidupku menjadi bersinar
tetapi, engkau jugalah yang membuat hidup ini menjadi
....
gelap
dan ini tak seindah sewaktu bertemu...

Senin, 27 Desember 2010

...?

terkadang kita merasa sangat sakit hati dengan satu ucapan seseorang, atau
kebohongan seseorang, atau pukulan seseorang, merasa dendam,,
namun pernahkah kita memikirkan apasaja yang telah kita berikan pada seseorang,,,?

mungkin karena salah kita juga orang menjadi jahat terhadap kita,,
jika diri tak mampu menjadi sempurna,
lalu atas da...sar apa kita menuntut kesempurnaan seseorang,,?

Sabtu, 25 Desember 2010

Denting nada


dapatkah kau pahami semua yang terjadi
saat hati tak lagi bisa berkata
mungkin ,mungkin bahagiamu bukan untuk diriku
pergi dan biarkan semua ini jadi kenangan

untuk diriku

lupakan semua cerita cintaku terhadapmu
tinggalkan jiwaku yang terluka



Ada denting nada luka
Yang mengalun sepi di relung hati
Bila kuingat akan dirimu hadir mengusik

Aku mencoba melangkah menjauh darimu
Melupakan bening tatap bola matamu
Sayangnya ... aku tak pernah bisa

Akh ... andai kau mau mendengar
Ketikan jemariku yang kucipta
Semua tentang kamu, hanya kamu !


Pernahkah kau merasakan hal seperti aku ......





Pernahkah kau berfikir kalau ini kata_kata terakhir ku.

Aku yang bersedih mencari ejaan yang harus ku pilih....

untuk di tunjukkan kepada dirimu dan inilah perkataan_terakhirku.


Pernahkah .........

Saat kita membutuhkan seseorang....

Ada yang datang menghampiri memberikan senyum ???


Pernahkah .........

Saat kita terjatuh dalam lubang kepedihan .....

Ada yang datang mendekat lalu mengulurkan tangan ???


Pernahkah .........

Saat kita menangis .......

Ada yang datang sambil mengusap airmata di pipi kita ???

Lalu berbicara jangan menangis lagi YA.


Pernahkah .........

Saat kita tertawa .......

Ada yang datang sambil membawakan lelucon yang lucu ???

sampai_sampai perut ini terasa sakit.


Pernahkah .........

Saat kita sedih .......

Ada yang datang dan sesegera memeluk diri kita dengan hangat

Walau hanya dengan kata_kata nya???


Pernahkah .........

Saat kita gembira .......

Ada yang datang dan ikut merasakan kesenangan kita ???

Walaupun dia tidak tahu apa kita rasakan.???



Jika kita tidak pernah merasakan hal itu ......

Cobalah untuk menjadi orang yang pertama

memberikan Senyuman yang bearti buat dirinya,


Orang yang pertama mengulurkan tangan,

Orang yang pertama mengusap airmata,

Orang yang pertama melucu,

Orang yang pertama memberikan pelukan hangat

Walau hanya dengan kata_kata ,dan

Orang yang pertama merasakan perasaan senang seseorang


Karena .....

Orang pertama inilah yang akan menjadi sangat berarti ....

Walau harus menerima KEKALAHAN yang FATAL.



Jumat, 24 Desember 2010

Aku dan Tangis ku.


ketika ku rasa lelah tanganku menulis
dan lelah sudah ku bicara
maka ku gantung penaku di sudut kamar
lalu berhenti merangkai kata

sudah terlalu banyak
aku takut nanti kau bosan

malam ini langit tak lagi ku gores
tapi ku undang bintang berbincang bersamaku
meski tak merdu menggema
aku tetap belajar memakna hari hari

Senandung ku dalam tangisku
Harap daku ingin menyentuh cinta mu

...Walau dirimu adalah tangisku
Walau pun hatimu adalah jeritku

Aku akan terus berjuang
Dalam mimpi dalam lamunku

Hati,jiwa impian terakhirku
Tuk bersama dan bertemu dengan mu

Keindahan itu adalah harapan
Walau dirimu bukan takdirku

Aku akan menyentuhmu dengan tanganku
Untuk tunjukkan bahwa aku mampu
Bertemu dengan mu

Walaupun hanya sekali dalam hidupku



Siapa...


Siapa ….?



kau mungkin rahasia aku
yang kusimpan rapat
kau mungkin tak tahu aku
yang mengagumi mu di hati yang erat


usahaku tuk temukan jejakmu
dalam keremangan malam semu
tuk dapat merayu hati mu
yang kian dirayu malu

ceria wajahmu menjadi gembita

paras senyum mu yang menyapu hari sepiku


manis wajah mu,murni paras mu
bangkitkan ingin ku
tuk tahu siapa dirimu



dalam hari
Dalam kesepian ini
aku hanya mampu
membayang wajahmu

dalam kebimbangan hari

aku hanya mampu mengingat

ketikan jemarimu


"Dulu aku menangis dan menyerah,,
aku
hampir pergi ke cara yang salah tetapi Kamu ..
Kamu
selalu menunjukkan jalan yang benar.
Aku
selalu mengejarmu ...
ingin
menyalipmu ..
Aku hanya ingin berbicara dengan kamu ..
Aku
ingin bersamamu ..
kau
mengubahku .. senyumu menyelamatkan Aku"

jadi aku tidak takut mati melindungi kamu ..........
Karena


"
I LOVE YOU"


Kamis, 23 Desember 2010

--"Sapaan Sang penyair"--

hati yang gundah membawa insting menuju nirwana,

merangkai sebuah kata dari hati menjadikan awan hitam terasa bersuara,

kepribadian yang putih membawa alunan nada yang indah,

kekuatan batin selamanya menjadi nyata.

kesungguhan jika memahami hati,

dapat di mulai dari diri sendiri,

bukan kata yang berjanji,

melainkan hati sang pemberani

untuk SANG BINTANG.

semua akan menjadi nyata dikala hati terasa hampa,

bertindak selayaknya raja dalam pangkuan sang bunda.

jalanilah hari dengan alunan puisi yang indah......

salam Ndi

"Malaikat penyair"





buat kamu.. BINTANGKU.!

ketahuialah akan satu cerita ku..

kau bagai bintang yang menyinari bumi datang secara tiba2

hanya untuk jiwa yang sepi..

yang bersahabat dengan angin

ribuan kata berpelangi menjadi angan

deretan kata rayu menjadi tantangan

ketika parasmu melukis sebuah senyum

ketika bibirmu bisikkan alunan nada berkata kenapa.?

kenapa harus takut. . .?



buat SANG BINTANG aku berkata..

terimakasih kau temani hari2 sepiku menjadi indah..

terima kasih kau selalu bawaku terbang bersamamu..

walau belum sampai ke hatimu

terima kasih untuk selalu menghargai diriku...

terima kasih tuk selalu kuatkan aku dengan hawa bahagiamu…

buat kamu.. BINTANGKU . . .




aku tak sanggup melukis indahmu di kertas putih

atau menterjemahkan sketsa wajah tentang dirimu

hatiku tidak bisa lari dari kejujuran

walaupun diriku ini takut akan menerima jawaban darimu

jemariku tidak bisa mengingkari rasa

walaupun tanganku ingin menyentuh tanganmu



nafasku menjadi sesak

penatku bercampur pekat

menjadi gertak engkau duduk di sampingku

ketika jari jemariku terasa gatal2

aku mencoba mencari coretan kata di kertas putih

ungkapan kata berpelangi ingin ucapkan CINTA



deretan kata rayu menjadi repihan

ketika parasmu melukis sebuah senyum

ketika bibirmu bisikkan alunan nada

takterduga . . .



mungkin kau terlalu indah

mungkin kau terlalu mempesona

hingga aku tak sanggup melukismu

di saat aku merindukan dirimu

dan di saat aku menyukaimu

secara diam2.



dari cerita itu diriku berharap semoga ini menjadi pencarian terakhirku.


Apa salahku.

apa salah ku ketika itu....
Tidakkah kau dengar ketukan sapa ku
tidakkah kau rasakan kecemasan juga kecewaku...
kini semuanya menjadi mata air yang
mengering di gersang jiwaku

ahh ya...
apalah aku ini
aku bukan siapa-siapa bagi mu


apa salahku,
jika warna jingga memudar dengan cepatnya
berharap senja berpelangi menyinari jiwa buram
dengan warnawarni indah

salah aku,
berharap kau adalah bintang...



berjalan

Ke mana hujan pergi hari ini?

Sejenak menggoda bumi pada siang yang gerah

Lalu hilang saat malam tengadah


Ke mana aku harus pergi

Saat kusadar tak ada lagi yang aku bela dari perjalanan ini

Selain menapaki jejak lemah menuju rumah hatimu

Tak hilang dilalap lelah Tak jera diremas gelisah


Sekali aku coba lari dan mengingkari

Seribu kali aku kembali lagi, padamu…

Mengumpulkan semua rindu dan cinta untuk bangkit lagi

Dalam barisan doa-doa Lalu rebah pasrah menunggu hadirmu


Tanpa ragu dan tanya lagi

Di mana kau alamatkan rumah hatimu?

Agar aku tak salah berlari



Pada tepian malam..

Tangisku malam ini..

yang ku ungkap lewat ketikan jemari ku di sini ..,

begitu menyiksa bathinku..

tawamu dan kelakarmu hilang..

seperti apa yg ku dapat slama ini..,


Tak banyak kata yang mampu ku ucapkan

tangiskupun tenggelam dan menyatu dengan menangiskanmu..


Malam ini disini..

dikesendirianku pada tepian malam..

yang selalu berteman

Inginku berteriak keras kepada alam

betapa aku ingin bersamamu..

ingin melihat dirimu duduk penuh senyuman,


Tapi aku tak mampu untuk itu..


kesepian yang terjadi

tanpa ada yang bersalah

pergi begitu saja tanpa sadar

aku sudah tenggelam pergi

lalu entah kemana akanku tempuh

mencari jalan yang aman

tak terbebani dengan

semua yang telah terjadi



Bagaimana aku mengatakan maaf.

Bagaimana ku lukiskan maaf

Bila kanvas hati enggan kau buka

Bagaimana aku mendekati rindu

Bila sedetik kutemui kau berubah arah


Cahaya demi cahaya aku kirim mengawali angin

Untuk membuka selimut gelap dukamu dan marah

Hanya setetes embun mengalir setiap shubuh

Untuk melubangi hatimu yang berubah membatu menjadi keras


Bagaimana bisa ku ketikan maaf

Bila pengaturan cinta sudah terkunci

Bagaimana pula aku kuasa berteriak rindu

Bila kau bungkam mulut yang lebam membiru


bagaimana aku mengatakan maaf.

Maafkan aku

seandainya engkau tahu

bila menjadi aku

berjuta rasa di hati


aku ingin kau menjadi milikku

tapi entah bagaimana caranya

lihatlah mataku untuk memintamu


ku jalani hidup ini sendiri

coba dengan sepenuh hati kesabaran

Jujur apa adanya


aku tahu ini terlalu cepat

Untuk mengatakan perasaan

kini kau tahu aku menginginkanmu


tapi.?

takkan ku paksakan

dan ku pastikan

kau belahan hati bila menjadi milikku


Bila saja ada waktuku tersisa

Bersama dirimu...

Untuk s'lalu di sisi

Menjaga hatimu,dirimu dan hidup_mu.


Aku..

'Kan s'lalu mencoba

Berikan yang terbaik

yang kumiliki_


Tapi maafkanlah aku

Waktuku hanya sesaat

Walau sesungguhnya hatiku mencintaimu, menginginkanmu

Dirimmu_


Aku tak ingin kau terluka

Mencintai aku

Maka dari itu

Hapuslah diriku dari memorimu

Lupakan aku biarkan aku Sendiri

Di batas asaku


Aku hanya ingin kau bahagia

Jalani hidupmu tanpa diriku yang menjadi beban hidupmu


Maafkan aku

Rabu, 22 Desember 2010

Cinta atau Senja Kelabu.?



Ketika sebuah hati mempertanyakan
Tentang Sebuah rasa yang berkembang padu
Tentang Asa yang Menari dalam nurani
Mana yang kau pilih senja atau kelabu


ketika lampau hanya sebuah kebohongan
Secercah cinta itu adalah kebenaran
Bukan Untaian kata yang memuja merayu
Membuat hati termenung mencari kata

aku menghilangkan Keraguan
Tentang Rasa yang pernah ada di kalbu
Tentang CInta kita yang menjadi sejati
Lalu Berkata tentang hembusan itu palsu

Tidakkah Kau lihat rasa itu
Mengalir sejati yang selalu kuberi kepada dirimuu
Bukan hanya buaian ataupun sekedar untaian ucapan belaka


Cintaku Tulus datang dari nurani
Cintaku Hanya satu dan tak terbagi
Cintaku hanya untuk Bidadari Hati


TAPI APAKAH CINTA ITU ADA.?



Rasa Untukmu

Sejak awal itu aku melihat dirimu….
Aku ta'' tahu mengapa aku bisa
Menyimpan rasa untukmu…
Selang waktu berlalu…

Kau hilang dari waktu…
Secara lahan_perlahan kau terdiam
melangkah arah tujuan yang ta'' ku tahui
Jika saja engkau tau…

Aku menyayangimu….dengan penuh rasa...'
Aku ingin engkau slalu di sampingku….
Apa bila kau datang senyum menyambut dirimu

Tetapi kini kau tlah pergi….
Melemahkan hati…..
Tanpa kau tau sadari rasa ini…..

mengapa ...
harus seperti ini yang kuhadapi

aku tahu aku ta''memiliki apa_apa
ta''memiliki keberanian untuk berhadapan
ta''memiliki apa yang dimiliki seorang laki_laki
yang pernah kau jadikan pacar sebelumnya.

Namun di balik semua itu ...''
Aku masih memiliki hati dan perasaan
Rasa sayang yang iklas penuh cinta serta harapan
Dan itu hanya untuk mu Fera.

Karna aku mencintai mu
dalam waktu dekat yang singkat.



Add caption

Selasa, 21 Desember 2010

Dulu Sewaktu Bertemu

jauh langkahku masih tertinggal.

penuh mimpi tanpa takut.

penuh harapan tanpa tahu jalannya.

kasih sayang,kata-kata sayang,serta pengharapan dalam nasihat.

aku lalui waktu begitu saja.

banyak yang tertinggal sebelum aku miliki.

banyak kesedihan sebelum kebahagiaan aku dapatkan.

kemana hatiku, ragaku,rindu yang ku nanti??

kenapa pula ia ditinggalkan tanpa aku tahu alasannya??

begitukah dunia berlaku pada diriku..

inilah jawaban atas penantian,

aku menemukannya meski bukan milikku,aku melihatnya meski ia tak mengharapkanku.

aku sempat berada disisinya walau hanya sesaat,

sampai ujungnya aku harus sendiri..

hingga akhir waktu lahirku tanpa Matahari,

besarku tanpa Bulan..remajaku tanpa Bumi,

dewasaku tanpa kekasih..tapi jiwaku Denganmu...Dulu Sewaktu Bertemu..
|||||Sekarang ataupun nanti akupun tidak tahu kepada siapa lagi aku akan bepuisi


''… Berdiam dirilah, tetap hening,dan dengarkanlah hatimu. Lalu,ketika hati itu bicara, beranjaklah, dan pergilah ke mana hatimembawamu..."